Kontak

Silinder Hidraulik

Dirancang untuk kinerja yang kuat, silinder hidraulik kami menghasilkan gerakan linier yang presisi dengan ketahanan tekanan hingga 4000 PSI. Dibuat dari baja paduan berkekuatan tinggi, batang piston berlapis krom keras memastikan perlindungan terhadap gesekan dan korosi yang minimal, sementara teknologi seal ganda menghilangkan kebocoran untuk pengoperasian yang andal. Serbaguna dalam desain, dapat beradaptasi dengan ukuran lubang 1,5-10 inci dan panjang langkah hingga 100 inci, menangani beban 5-150 ton di seluruh konstruksi, pertambangan, dan manufaktur. Ringan namun tahan lama, alat ini memberi daya pada ekskavator, pengepres, dan penangan material dengan kemampuan pengangkatan/pendorongan yang efisien, didukung oleh kompatibilitas pemasangan yang cepat dan desain yang minim perawatan.

Deskripsi

Silinder Hidrolik: Deskripsi Produk

Ikhtisar

Silinder hidraulik adalah aktuator mekanis yang mengubah energi hidraulik menjadi gerakan dan gaya linier. Terdiri dari laras silinder, piston yang terhubung ke batang, dan tutup ujung dengan port untuk masuk/keluar cairan hidrolik. Banyak digunakan dalam mesin industri, peralatan konstruksi, sistem otomotif, dan kedirgantaraan, ini memungkinkan kontrol gerakan yang tepat dan manipulasi beban berat.

Komponen & Struktur Utama

  • Laras Silinder: Tabung baja berkekuatan tinggi dengan permukaan bagian dalam yang dibuat secara presisi untuk memastikan gerakan piston yang mulus dan mencegah kebocoran cairan.
  • Piston: Menyegel laras dan membaginya menjadi dua ruang (ujung batang dan tutup), digerakkan oleh tekanan hidrolik.
  • Batang Piston: Memanjang/menarik dari laras, mentransmisikan gaya ke beban; sering kali berlapis krom untuk ketahanan terhadap korosi.
  • Tutup Akhir: Mengamankan ujung laras, yang berisi port untuk koneksi cairan dan memandu batang piston.
  • Segel & Kemasan: Mencegah kebocoran cairan hidraulik dan melindungi komponen internal dari kontaminan.

Prinsip Kerja

Cairan hidraulik (misalnya oli) dipompa ke dalam satu ruang silinder, menciptakan tekanan yang mendorong piston dan batang. Cairan di ruang yang berlawanan dibuang kembali ke reservoir, sehingga memungkinkan gerakan linier. Gaya yang dihasilkan dihitung dengan:
  • Gaya (F) = Tekanan (P) × Luas Piston (A)
    Menyesuaikan tekanan fluida atau diameter piston mengontrol gaya output, sementara laju aliran mengatur kecepatan.

Parameter Teknis Utama

  • Diameter lubang: Menentukan kapasitas gaya (misalnya, 50 mm hingga 300 mm).
  • Panjang Stroke: Perpanjangan maksimum batang piston (mis. 100 mm hingga 5.000 mm).
  • Tekanan Kerja: Biasanya 100 bar hingga 350 bar; model tekanan tinggi mencapai 700 bar.
  • Kisaran Suhu-20°C hingga 120°C (tergantung pada cairan dan bahan segel).
  • Gaya Pemasangan: Flange, clevis, trunnion, atau dipasang di kaki untuk fleksibilitas pemasangan.

Keuntungan

  • Output Kekuatan Tinggi: Mampu menghasilkan ribuan ton untuk tugas-tugas berat.
  • Kontrol yang Tepat: Kecepatan dan gaya yang dapat disesuaikan melalui parameter sistem hidrolik.
  • Daya tahan: Desain yang kokoh tahan terhadap lingkungan yang keras dan penggunaan yang lama.
  • Desain Ringkas: Menawarkan densitas daya yang tinggi dibandingkan dengan alternatif mekanis.

Dapatkan harga terbaru? Kami akan membalas secepatnya (dalam waktu 12 jam)